Rapid Test di Tanah Laut
Di tengah wabah Virus Covid-19, semakin banyak warga yang waspada dengan kondisi tubuhnya sendiri. Wujud kewaspadaan itu terlihat dari beberapa postingan warga di media sosial khususnya di Kabupaten Tanah Laut (Tala) yang ingin melakukan tes awal untuk menguji apakah dirinya terindikasi dengan Covid-19.
Melihat kondisi tersebut, Juru Bicara Satgas Covid-19 Tala Antonius Jaka pada Selasa (14/03) menyampaikan bahwa saat ini Rapid Test di Kabupaten Tala akan diprioritaskan pada orang tertentu sesuai buku pedoman.
"Sasaran Rapid Test adalah Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Orang Tanpa Gejala (OTG) yaitu orang yang pernah kontak dengan penderita yang konfirmasi Covid-19 tanpa menunjukkan gejala. Rapid test itu adalah screening awal, bukan sebagai penegak diagnosa, penegakan diagnosa itu nanti ada di laboratorium" jelasnya.
Ia menyampaikan Dinas Kesehatan (Dinkes) Tala sejak minggu pertama Bulan April telah menerima alat Rapid Test dari Dinas Provinsi Kalimantan Selatan.
"Minggu pertama kita sudah menerima 60 RDT (Rapid Diagnose Test), minggu kedua kita terima lagi 140 RDT, jadi totalnya ada 200. Sampai hari ini sudah terpakai 60. Selanjutnya akan kita koordinasi dengan petugas laboratorium di puskesmas, akan kita bagikan langsung nanti saat pertemuan" ujarnya
Terkait dengan Rapid Test massal di Kabupaten Tala dikatakan Jaka belum bisa dilakukan dalam waktu dekat karena jumlah alat masih terbatas.
"Ya saat ini kalau disebut dengan massal masih belum, karena ada keterbatasan, jumlah penduduk kita kan 240 ribuan, tapi alatnya masih 140 sampai 200 yang datang, ya masih belum bisa disebut rapid test massal, tetapi dengan yang ada akan terus kita usahakan untuk orang-orang yang diutamakan yaitu ODP, PDP dan OTG" ujarnya.
Ia juga memberikan rincian harga dari alat tes awal Covid-19 itu.
"Kalau harganya rapid test di pasaran sekarang ini satu kotak isi 20 pcs harganya 5.300.000, itu kalau dibagi 20 ya sekitar 275 sampai 300 ribu per satu pcs nya. Memang cukup lumayan mahal" ujarnya
Ia turut berpesan kepada masyarakat agar selalu menjaga kesehatan di tengah musim wabah Covid-19 saat ini.
"Masyarakat jangan panik, tapi tetap waspada selalu tingkatkan imunitas diri dengan makan makan yang cukup, istirahat cukup, hindari rokok, cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, jaga jarak setiap bertemu dengan orang lain, kalau ada masker disarankan pakai masker setiap aktivitas yang ada terus pakai masker" tutupnya. (Diskominfo Tala)