JANGAN RAGU RAGU MENINGGALKAN KAMPUNG HALAMAN
Salah satu dari 7 program prioritas pasangan Bupati dan Wakil Bupati Tanah Laut periode 2018-2023 terkait dengan penyiapan tenaga kerja siap kerja yang setiap tahun sebanyak 500 pekerja. Program prioritas itu telah di breakdown dan diterjemahkan dalam rencana strategis Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kabupaten Tanah Laut
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kabupaten Tanah Laut Masturi Sulaiman SSTP saat dikonfirmasi Diskominfo, Selasa (03/03) mengatakan program penyiapan tenaga kerja ini masuk dalam peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja. Program ini diharapkan dapat menciptakan tenaga kerja yang kompeten dan optimis siap kerja. Terkait dengan penyiapan tenaga kerja siap pakai ini menjadi program di Balai Latihan Kerja (BLK), pada tahun 2019 telah menyelenggarakan pelatihan tenaga kerja yang diikuti sebanyak 1264 peserta dan lulus uji kompetensi sebanyak 912 orang. Mereka yang lulus uji kompetensi berhak atas sertifikat kompeten.
Selain itu, Disnakerind juga bekerja sama dengan LPK swasta yang ada di Kabupaten Tanah Laut sebagai mitra strategis untuk penyiapan tenaga kerja siap pakai. LPK swasta yang dikelola oleh pelaku peduli keterampilan di Tanah Laut, serta pelatihan kerja pada perusahaan PT. Arutmin site Kintap, Asam - Asam dan perusahaan Darma Henwa.
Saat ini di Kabupaten Tanah Laut juga telah dibentuk BLK komunitas di dua pondok pesantren di Kecamatan Bati - Bati.
Terkait dengan Pelatihan di PT. Arutmin site Kintap ada 3 kejuruan, sedangkan di BLK ada 8 jurusan dengan 79 paket. Pelatihan ini tidak semata dilakukan di balai latihan kerja lokal, namun juga secara boarding ke luar daerah di 6 balai tenaga kerja. dan pada hari Kamis tanggal 5 Maret 2020 bertempat di BLK Tanah Laut akan dilaksanakan test bagi masyarakat usia kerja yang berminat mengikuti pelatihan las dan listrik di Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja Serang Jawa Barat.
Masturi menambahkan jurusan yang sangat diminati oleh para pencari kerja adalah menjahit dan kecantikan. Untuk jurusan tersebut BLK Tanah Laut memiliki 10 orang instruktur.
Masturi pun berharap kepada anak muda, pencari kerja serta pelaku industri menengah di Kabupaten Tanah Laut jangan ragu-ragu untuk sebentar saja meninggalkan kampung halaman untuk mengikuti pelatihan kerja, Insya Allah dalam 2 sampai 3 bulan keterampilan akan meningkat dan lebih percaya diri karena materi pelatihan yang diberikan di Balai Besar tentu diatas rata-rata.(Diskominfo Tala)